Aku ingin menjadi tempatmu menumpahkan cerita.
Aku ingin menjadi temanmu berlari di pagi hari.
Aku ingin menjadi temanmu berjalan di taman ketika sore hari.
Aku ingin menjadi temanmu berbagi sepotong kue.
Aku ingin menjadi pengguna sajadah tepat di belakangmu.
Aku ingin menjadi yang pertama mencium tanganmu dan melihat wajah bangun tidurmu.
Aku ingin menjadi saksi ketika kamu bangkit setelah jatuh.
Aku ingin menjadi yang sibuk menyiapkan sarapan, bekal, dan makan malam untukmu dan replika-replikamu.
Aku ingin ada di setiap ucapan doamu.
Aku ingin menjadi rumah bagimu; tempatmu kembali setelah berpergian seharian, bahkan dari tempat terdekat sekalipun.
Aku ingin, dan selalu ingin, tidak pernah tidak, dan tidak akan pernah berhenti.
Comments
Post a Comment