Aku termenung di depan foto ini.
Kau terlihat sangat mencintaiku lebih dari apapun.
Aku beralih ke foto sebelahnya.
Kau terlihat menjagaku,
tak ingin aku kesakitan sedikitpun.
Dan aku tersenyum melihat foto di sebelahnya lagi.
Aku yang menangis ketika Kau pergi.
Aku kecil sangat tak ingin lepas darimu.
Tak ingin turun dari gendonganmu.
Selalu menggandeng tanganmu seraya merajuk, meminta Kau temani bermain.
Dan di hari ini,
49 tahun sudah Kau ada.
21 tahun aku bersamamu.
Tapi rasanya, aku belum mampu membalas semua hal berharga yang Kau berikan.
Tiada hadiah yang mampu ku berikan selain ucap doa.
Karena hanya Allah yang pantas berikan Kau sebuah hadiah istimewa.
Selamat ulang tahun bapakku sayang,
bapak kebanggaanku.
Semoga Allah memberikan usia panjang yang barokah, limpahan rejeki yang halal, serta kebahagiaan dunia akhirat yang kekal..
Kau terlihat sangat mencintaiku lebih dari apapun.
Aku beralih ke foto sebelahnya.
Kau terlihat menjagaku,
tak ingin aku kesakitan sedikitpun.
Dan aku tersenyum melihat foto di sebelahnya lagi.
Aku yang menangis ketika Kau pergi.
Aku kecil sangat tak ingin lepas darimu.
Tak ingin turun dari gendonganmu.
Selalu menggandeng tanganmu seraya merajuk, meminta Kau temani bermain.
Dan di hari ini,
49 tahun sudah Kau ada.
21 tahun aku bersamamu.
Tapi rasanya, aku belum mampu membalas semua hal berharga yang Kau berikan.
Tiada hadiah yang mampu ku berikan selain ucap doa.
Karena hanya Allah yang pantas berikan Kau sebuah hadiah istimewa.
Selamat ulang tahun bapakku sayang,
bapak kebanggaanku.
Semoga Allah memberikan usia panjang yang barokah, limpahan rejeki yang halal, serta kebahagiaan dunia akhirat yang kekal..
Comments
Post a Comment