Tiap orang punya caranya sendiri dalam menemukan temen, sahabat atau sejenisnya.
dari yang mungkin awalnya musuhan, atau yang baru ketemu langsung nyambung, atau cela-celaan, atau apalah itu.
Pada akhirnya bermuara pada satu hasil,
nemuin orang-orang yang kita rasa bisa ngerti kita, bisa nerima kekurangan dan kelebihan kita.
Anak manis pertama dari dua bersaudara. Ibu dari Jawa Barat, Bapak dari Malang, Jawa Timur. Sukanyangabisin makanan dalam waktu cepet, angot-angotan mood, jail, pelupa, teledor. Motivasi berkuliah masih sering turun nyungsep (lah kapan naiknya?hihihi), tapi gw setia kok. Paling suka musik-musik bergitar dan jatuh cinta pada kedipan pertama sama gitaris bersuara emas. Sangat pengen kembali ke Jogja. Rumah di Pondok Cabe, Tangerang, paling jauh diantara Sessa dan Hanum.
Anak tunggal. Lahir diatas daun pisang di Jakarta . Mamah dari Ciamis, Ayah dari Malang, Jawa Timur. Tinggal di Condet makanya saru sama TKI (hahahaha). Jago nari daerah, satu-satunya yang punya pacar, manja, (menurut pengakuan) suka ngga bisa nahan air mata jatuh ke pipi, rapih dalam mencatat maupun menyusun sesuatu. Tipe orang yang tangguh, misalnya ketika sedang sakit perut karena takdir bulanan, diajak ke Margo City atau Detos pasti langsung berusaha keras untuk tetep bisa bangkit dan ngikut. Paling ngga mau punya utang karena ngga mau dicegat di pintu masuk surga yang udah diraih dengan susah payah. Pecinta kucing, namun memiliki kecepatan di bawah rata-rata ketika makan (kaitannya sama kucing?).
Anak bontot dari 3 bersaudara. Mama dari Palembang, Papa dari Padang. Paling ngga mau dibilang suku Padangpadahal mukanya kaya rumah gadang. Rumahnya paling deket sama Kampus, di Tanjung Barat.Tipikal mahasiswa yang pintar dan rajin serta paling aptudet dalam hal jadwal kuliah beserta tugas-tugas. Well organised dan bermotivasi prestasi paling tinggi gw rasa di antara gw dan Sessa. Royal dan ngga perhitungan. Suka seenaknya kalo ngomong, tapi baik hati dan tidak kecil.
Kita temenan awalnyaterpaksa karena pengelompokan pas jadi mahasiswa baru. Itu juga karena nama kita absennya bererot. Kartika Damayanti, Lathifah Hanum, Leony Caesaria.
kalo ada teori yang berbunyi survival of the fittest, itulah kita bertiga.
Melewati seleksi alam yang begitu ketat, adapatsi sana sini, gontok-gontokan, dibuat bete karena kekurangan dan kelebihan diri masing-masing. Ya coba diliat aja, gw yang anak pertama yang maunya ngatur dan egois. Sessa anak tunggal yang manja. Hanum anak bontot yang biasanya suka seenaknya. Apakabar tuh kalo diamprekin jadi satu?
Dan kita awalnya ngga bertiga.
Cuma gw juga meyakini kalo temen itu juga jodoh-jodohan dan thanks God, gw berjodoh temenan sama Hanum sama Sessa.
Seperti kebiasaan penyakit gw yang kalo lagi nulis trus ditinggal, maka pada kesempatan kali ini gw mau minta maaf sebesar besarnya karena gw lupa apa point penting yang ingin gw share kali ini. Hahahaha.
Maap yak.
Tadi pas asjik2nya nulis, temen gw ngajak ketemuan. Jadilah gw tinggal. dan kembali dengan hilangnya ide cerita.
Yah pada intinya gw cuma mau share aja sih kalo gw punya temen hebat bernama Hanum dan Sessa :)
dari yang mungkin awalnya musuhan, atau yang baru ketemu langsung nyambung, atau cela-celaan, atau apalah itu.
Pada akhirnya bermuara pada satu hasil,
nemuin orang-orang yang kita rasa bisa ngerti kita, bisa nerima kekurangan dan kelebihan kita.
Anak manis pertama dari dua bersaudara. Ibu dari Jawa Barat, Bapak dari Malang, Jawa Timur. Sukanya
Anak tunggal. Lahir di
Anak bontot dari 3 bersaudara. Mama dari Palembang, Papa dari Padang. Paling ngga mau dibilang suku Padang
Kita temenan awalnya
kalo ada teori yang berbunyi survival of the fittest, itulah kita bertiga.
Melewati seleksi alam yang begitu ketat, adapatsi sana sini, gontok-gontokan, dibuat bete karena kekurangan dan kelebihan diri masing-masing. Ya coba diliat aja, gw yang anak pertama yang maunya ngatur dan egois. Sessa anak tunggal yang manja. Hanum anak bontot yang biasanya suka seenaknya. Apakabar tuh kalo diamprekin jadi satu?
Dan kita awalnya ngga bertiga.
Cuma gw juga meyakini kalo temen itu juga jodoh-jodohan dan thanks God, gw berjodoh temenan sama Hanum sama Sessa.
Seperti kebiasaan penyakit gw yang kalo lagi nulis trus ditinggal, maka pada kesempatan kali ini gw mau minta maaf sebesar besarnya karena gw lupa apa point penting yang ingin gw share kali ini. Hahahaha.
Maap yak.
Tadi pas asjik2nya nulis, temen gw ngajak ketemuan. Jadilah gw tinggal. dan kembali dengan hilangnya ide cerita.
Yah pada intinya gw cuma mau share aja sih kalo gw punya temen hebat bernama Hanum dan Sessa :)
Comments
Post a Comment